Minggu, 22 Juni 2014

Hidup Sebagai Lukisan

Aku Ingin Balon




Begitu cepat rasanya waktu berlalu melintas dalam kehidupanku, baru kemarin rasanya aku tanpa baju dan berlari-lari ke sana kemari. Umurku sekarang bertambah satu dan satu dan satu setiap tahunnya yang tanpa aku sadari ternyata itu pengingat jatah hidupku untuk melihat keindahan dunia dan segala isinya dan segala-galanya.

Ya,, indahnya, walau yang dirasakan banyak macam untuk diungkapkan tapi indah lah yang dirasa dapat menyimpulkan. Ada tangis atau tawa, suka atau duka tapi itulah keindahannya yang menjadikannya sebagai pelangi yang menghiasi kehidupan, Bayangkan jika suatu lukisan hanya terdapat satu warna maka akan menjemukan bagi siapa saja yang memandang berbeda halnya dengan lukisan yang dihiasi beragam warna yang menjadikannya indah.

Hidup kita seperti lukisan tergantung bagaimana kita dapat memberikan kombinasi yang tepat pada kanvas putih yakni kita, kita yang menggoreskan kuas pada kanvas putih itu, kita yang akan memberi tema dan kita sendiri yang menentukan judulnya., mau kita gambar apa atau lukis apa ya tergantung kita yang akan membuat lukisan itu, kita hanya diberi kanvas putih dan berbagai warna untuk mengisinya. Adapun pilihan warna adalah kita sendiri yang harus memilih dan menggoreskaanya.


Mang Balon Tunggu

Tidak ada komentar: